bacaan surat maryam arti dan terjemahannya lengkap mp3 murottal surah per ayat/perkata sebagai panduan hukum tajwid serta makhrojul huruf, khasiat ataupun manfaat dari audio surat ini bisa juga untuk panduan sobat yang ingin belajar ngaji atau baca al quran dengan nada merdu.
arti makna surat maryam sendiri dalam bahasa indonesia adalah “maria atau maryam”, kemudian asbabun nuzul penamaan surat ini didasarkan pada isi surat yang mengandung cerita kehidupan dari seorang wanita beriman yang bernama maryam.
maryam sendiri adalah ibu dari nabi Isa ‘alaihi sallam yang hamil tanpa seorang laki laki, dan ini merupakan salah satu kuasa dari Allah Ta’ala.
dan untuk sobat yang ingin mempelajari fadhilah atau keutamaan dari surat ini silahkan belajar
tafsir surat ini kepada ustadz ahli tafsir yang mampu jelaskan isi kandungan surat maryam dengan mudah dan benar.
supaya nantinya sobat bisa dengan benar memaknai serta mengamalkan isi kandungan dari surat ini.
selain dari bacaan quran surat maryam arab latin dan artinya, disini kami akan memberikan sedikit ulasan tentang surat ini, dan pada setiap surat semisal surat al anbiya’ kami juga memberikan ulasan informasi surat.
dan berikut ini rangkuman dari keterangan surat maryam yang sudah kami klasifikasikan dalam bentuk tabel.
informasi surat maryam | |
---|---|
arti nama | maria (maryam) |
golongan surat | makkiyah |
nomor surat | surat ke 19 |
letak juz | juz ke 16 |
total ayat | 98 ayat |
ayat sajdah | ada di ayat ke 58 |
surat sebelumnya | surat al kahfi |
surat setelahnya | surat taha |
Bacaan Surat Maryam Dan Artinya
Basmalah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Bismillahirrahmaanirrahiim
QS. Maryam Ayat 1
ۚكۤهٰيٰعۤصۤ
kaf ha ya ‘aīn ṣad
Arti Terjemahan : Kaf Ha Ya ‘Ain Shad.
QS. Maryam Ayat 2
ۚذِكْرُ رَحْمَتِ رَبِّكَ عَبْدَهٗ زَكَرِيَّا
żikru raḥmati rabbika ‘abdahu zakariyya
Arti Terjemahan : Yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat Tuhanmu kepada hamba-Nya, Zakaria,
QS. Maryam Ayat 3
اِذْ نَادٰى رَبَّهٗ نِدَاۤءً خَفِيًّا
iż nada rabbahu nida`an khafiyya
Arti Terjemahan : (yaitu) ketika dia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut.
QS. Maryam Ayat 4
قَالَ رَبِّ اِنِّيْ وَهَنَ الْعَظْمُ مِنِّيْ وَاشْتَعَلَ الرَّأْسُ شَيْبًا وَّلَمْ اَكُنْۢ بِدُعَاۤىِٕكَ رَبِّ شَقِيًّا
qala rabbi innī wahanal-‘aẓmu minnī wasyta’alar-ra`su syaibaw wa lam akum bidu’a`ika rabbi syaqiyya
Arti Terjemahan : Dia (Zakaria) berkata, “Ya Tuhanku, sungguh tulangku telah lemah dan kepalaku telah dipenuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada-Mu, ya Tuhanku.
QS. Maryam Ayat 5
ۙوَاِنِّيْ خِفْتُ الْمَوَالِيَ مِنْ وَّرَاۤءِيْ وَكَانَتِ امْرَاَتِيْ عَاقِرًا فَهَبْ لِيْ مِنْ لَّدُنْكَ وَلِيًّا
wa innī khiftul-mawaliya miw wara`ī wa kanatimra`atī ‘aqiran fa hab lī mil ladungka waliyya
Arti Terjemahan : Dan sungguh, aku khawatir terhadap kerabatku sepeninggalku, padahal istriku seorang yang mandul, maka anugerahilah aku seorang anak dari sisi-Mu,
QS. Maryam Ayat 6
يَّرِثُنِيْ وَيَرِثُ مِنْ اٰلِ يَعْقُوْبَ وَاجْعَلْهُ رَبِّ رَضِيًّا
yariṡunī wa yariṡu min ali ya’quba waj’al-hu rabbi raḍiyya
Arti Terjemahan : yang akan mewarisi aku dan mewarisi dari keluarga Yakub; dan jadikanlah dia, ya Tuhanku, seorang yang diridai.”
QS. Maryam Ayat 7
يٰزَكَرِيَّآ اِنَّا نُبَشِّرُكَ بِغُلٰمِ ِۨاسْمُهٗ يَحْيٰىۙ لَمْ نَجْعَلْ لَّهٗ مِنْ قَبْلُ سَمِيًّا
ya zakariyya inna nubasysyiruka bigulaminismuhu yaḥya lam naj’al lahu ming qablu samiyya
Arti Terjemahan : (Allah berfirman), “Wahai Zakaria! Kami memberi kabar gembira kepadamu dengan seorang anak laki-laki namanya Yahya, yang Kami belum pernah memberikan nama seperti itu sebelumnya.”
QS. Maryam Ayat 8
قَالَ رَبِّ اَنّٰى يَكُوْنُ لِيْ غُلٰمٌ وَّكَانَتِ امْرَاَتِيْ عَاقِرًا وَّقَدْ بَلَغْتُ مِنَ الْكِبَرِ عِتِيًّا
qala rabbi anna yakunu lī gulamuw wa kanatimra`atī ‘aqiraw wa qad balagtu minal-kibari ‘itiyya
Arti Terjemahan : Dia (Zakaria) berkata, “Ya Tuhanku, bagaimana aku akan mempunyai anak, padahal istriku seorang yang mandul dan aku (sendiri) sesungguhnya sudah mencapai usia yang sangat tua?”
QS. Maryam Ayat 9
قَالَ كَذٰلِكَۗ قَالَ رَبُّكَ هُوَ عَلَيَّ هَيِّنٌ وَّقَدْ خَلَقْتُكَ مِنْ قَبْلُ وَلَمْ تَكُ شَيْـًٔا
qala każalik, qala rabbuka huwa ‘alayya hayyinuw wa qad khalaqtuka ming qablu wa lam taku syai`a
Arti Terjemahan : (Allah) berfirman, “Demikianlah.” Tuhanmu berfirman, “Hal itu mudah bagi-Ku; sungguh, engkau telah Aku ciptakan sebelum itu, padahal (pada waktu itu) engkau belum berwujud sama sekali.”
QS. Maryam Ayat 10
قَالَ رَبِّ اجْعَلْ لِّيْٓ اٰيَةً ۗقَالَ اٰيَتُكَ اَلَّا تُكَلِّمَ النَّاسَ ثَلٰثَ لَيَالٍ سَوِيًّا
qala rabbij’al lī ayah, qala ayatuka alla tukalliman-nasa ṡalaṡa layalin sawiyya
Arti Terjemahan : Dia (Zakaria) berkata, “Ya Tuhanku, berilah aku suatu tanda.” (Allah) berfirman, “Tandamu ialah engkau tidak dapat bercakap-cakap dengan manusia selama tiga malam, padahal engkau sehat.”
QS. Maryam Ayat 11
فَخَرَجَ عَلٰى قَوْمِهٖ مِنَ الْمِحْرَابِ فَاَوْحٰٓى اِلَيْهِمْ اَنْ سَبِّحُوْا بُكْرَةً وَّعَشِيًّا
fa kharaja ‘ala qaumihī minal-miḥrabi fa auḥa ilaihim an sabbiḥu bukrataw wa ‘asyiyya
Arti Terjemahan : Maka dia keluar dari mihrab menuju kaumnya, lalu dia memberi isyarat kepada mereka; bertasbihlah kamu pada waktu pagi dan petang.
QS. Maryam Ayat 12
يٰيَحْيٰى خُذِ الْكِتٰبَ بِقُوَّةٍ ۗوَاٰتَيْنٰهُ الْحُكْمَ صَبِيًّاۙ
ya yaḥya khużil-kitaba biquwwah, wa atainahul-ḥukma ṣabiyya
Arti Terjemahan : ”Wahai Yahya! Ambillah (pelajarilah) Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-sungguh.” Dan Kami berikan hikmah kepadanya (Yahya) selagi dia masih kanak-kanak,
QS. Maryam Ayat 13
ۙوَّحَنَانًا مِّنْ لَّدُنَّا وَزَكٰوةً ۗوَكَانَ تَقِيًّا
wa ḥananam mil ladunna wa zakah, wa kana taqiyya
Arti Terjemahan : dan (Kami jadikan) rasa kasih sayang (kepada sesama) dari Kami dan bersih (dari dosa). Dan dia pun seorang yang bertakwa,
QS. Maryam Ayat 14
وَّبَرًّاۢ بِوَالِدَيْهِ وَلَمْ يَكُنْ جَبَّارًا عَصِيًّا
wa barram biwalidaihi wa lam yakun jabbaran ‘aṣiyya
Arti Terjemahan : dan sangat berbakti kepada kedua orang tuanya, dan dia bukan orang yang sombong (bukan pula) orang yang durhaka.
QS. Maryam Ayat 15
وَسَلٰمٌ عَلَيْهِ يَوْمَ وُلِدَ وَيَوْمَ يَمُوْتُ وَيَوْمَ يُبْعَثُ حَيًّا
wa salamun ‘alaihi yauma wulida wa yauma yamutu wa yauma yub’aṡu ḥayya
Arti Terjemahan : Dan kesejahteraan bagi dirinya pada hari lahirnya, pada hari wafatnya, dan pada hari dia dibangkitkan hidup kembali.
QS. Maryam Ayat 16
ۙوَاذْكُرْ فِى الْكِتٰبِ مَرْيَمَۘ اِذِ انْتَبَذَتْ مِنْ اَهْلِهَا مَكَانًا شَرْقِيًّا
ważkur fil-kitabi maryam, iżintabażat min ahliha makanan syarqiyya
Arti Terjemahan : Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Maryam di dalam Kitab (Al-Qur’an), (yaitu) ketika dia mengasingkan diri dari keluarganya ke suatu tempat di sebelah timur (Baitulmaqdis),
QS. Maryam Ayat 17
فَاتَّخَذَتْ مِنْ دُوْنِهِمْ حِجَابًاۗ فَاَرْسَلْنَآ اِلَيْهَا رُوْحَنَا فَتَمَثَّلَ لَهَا بَشَرًا سَوِيًّا
fattakhażat min dunihim ḥijaba, fa arsalna ilaiha ruḥana fa tamaṡṡala laha basyaran sawiyya
Arti Terjemahan : lalu dia memasang tabir (yang melindunginya) dari mereka; lalu Kami mengutus roh Kami (Jibril) kepadanya, maka dia menampakkan diri di hadapannya dalam bentuk manusia yang sempurna.
QS. Maryam Ayat 18
قَالَتْ اِنِّيْٓ اَعُوْذُ بِالرَّحْمٰنِ مِنْكَ اِنْ كُنْتَ تَقِيًّا
qalat innī a’użu bir-raḥmani mingka ing kunta taqiyya
Arti Terjemahan : Dia (Maryam) berkata, “Sungguh, aku berlindung kepada Tuhan Yang Maha Pengasih terhadapmu, jika engkau orang yang bertakwa.”
QS. Maryam Ayat 19
قَالَ اِنَّمَآ اَنَا۠ رَسُوْلُ رَبِّكِۖ لِاَهَبَ لَكِ غُلٰمًا زَكِيًّا
qala innama ana rasulu rabbiki li`ahaba laki gulaman zakiyya
Arti Terjemahan : Dia (Jibril) berkata, “Sesungguhnya aku hanyalah utusan Tuhanmu, untuk menyampaikan anugerah kepadamu seorang anak laki-laki yang suci.”
QS. Maryam Ayat 20
قَالَتْ اَنّٰى يَكُوْنُ لِيْ غُلٰمٌ وَّلَمْ يَمْسَسْنِيْ بَشَرٌ وَّلَمْ اَكُ بَغِيًّا
qalat anna yakunu lī gulamuw wa lam yamsasnī basyaruw wa lam aku bagiyya
Arti Terjemahan : Dia (Maryam) berkata, “Bagaimana mungkin aku mempunyai anak laki-laki, padahal tidak pernah ada orang (laki-laki) yang menyentuhku dan aku bukan seorang pezina!”
QS. Maryam Ayat 21
قَالَ كَذٰلِكِۚ قَالَ رَبُّكِ هُوَ عَلَيَّ هَيِّنٌۚ وَلِنَجْعَلَهٗٓ اٰيَةً لِّلنَّاسِ وَرَحْمَةً مِّنَّاۚ وَكَانَ اَمْرًا مَّقْضِيًّا
qala każalik, qala rabbuki huwa ‘alayya hayyin, wa linaj’alahū ayatal lin-nasi wa raḥmatam minna, wa kana amram maqḍiyya
Arti Terjemahan : Dia (Jibril) berkata, “Demikianlah.” Tuhanmu berfirman, “Hal itu mudah bagi-Ku, dan agar Kami menjadikannya suatu tanda (kebesaran Allah) bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami; dan hal itu adalah suatu urusan yang (sudah) diputuskan.”
QS. Maryam Ayat 22
۞ فَحَمَلَتْهُ فَانْتَبَذَتْ بِهٖ مَكَانًا قَصِيًّا
fa ḥamalat-hu fantabażat bihī makanang qaṣiyya
Arti Terjemahan : Maka dia (Maryam) mengandung, lalu dia mengasingkan diri dengan kandungannya itu ke tempat yang jauh.
QS. Maryam Ayat 23
فَاَجَاۤءَهَا الْمَخَاضُ اِلٰى جِذْعِ النَّخْلَةِۚ قَالَتْ يٰلَيْتَنِيْ مِتُّ قَبْلَ هٰذَا وَكُنْتُ نَسْيًا مَّنْسِيًّا
fa aja`ahal-makhaḍu ila jiż’in-nakhlah, qalat ya laitanī mittu qabla haża wa kuntu nas-yam mansiyya
Arti Terjemahan : Kemudian rasa sakit akan melahirkan memaksanya (bersandar) pada pangkal pohon kurma, dia (Maryam) berkata, “Wahai, betapa (baiknya) aku mati sebelum ini, dan aku menjadi seorang yang tidak diperhatikan dan dilupakan.”
QS. Maryam Ayat 24
فَنَادٰىهَا مِنْ تَحْتِهَآ اَلَّا تَحْزَنِيْ قَدْ جَعَلَ رَبُّكِ تَحْتَكِ سَرِيًّا
fa nadaha min taḥtiha alla taḥzanī qad ja’ala rabbuki taḥtaki sariyya
Arti Terjemahan : Maka dia (Jibril) berseru kepadanya dari tempat yang rendah, “Janganlah engkau bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu.
QS. Maryam Ayat 25
ۖوَهُزِّيْٓ اِلَيْكِ بِجِذْعِ النَّخْلَةِ تُسٰقِطْ عَلَيْكِ رُطَبًا جَنِيًّا
wa huzzī ilaiki bijiż’in-nakhlati tusaqiṭ ‘alaiki ruṭaban janiyya
Arti Terjemahan : Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya (pohon) itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu.
QS. Maryam Ayat 26
ۚفَكُلِيْ وَاشْرَبِيْ وَقَرِّيْ عَيْنًا ۚفَاِمَّا تَرَيِنَّ مِنَ الْبَشَرِ اَحَدًاۙ فَقُوْلِيْٓ اِنِّيْ نَذَرْتُ لِلرَّحْمٰنِ صَوْمًا فَلَنْ اُكَلِّمَ الْيَوْمَ اِنْسِيًّا
fa kulī wasyrabī wa qarrī ‘aina, fa imma tarayinna minal-basyari aḥadan fa qulī innī nażartu lir-raḥmani ṣauman fa lan ukallimal-yauma insiyya
Arti Terjemahan : Maka makan, minum dan bersenanghatilah engkau. Jika engkau melihat seseorang, maka katakanlah, “Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pengasih, maka aku tidak akan berbicara dengan siapa pun pada hari ini.”
QS. Maryam Ayat 27
فَاَتَتْ بِهٖ قَوْمَهَا تَحْمِلُهٗ ۗقَالُوْا يٰمَرْيَمُ لَقَدْ جِئْتِ شَيْـًٔا فَرِيًّا
fa atat bihī qaumaha taḥmiluh, qalu ya maryamu laqad ji`ti syai`an fariyya
Arti Terjemahan : Kemudian dia (Maryam) membawa dia (bayi itu) kepada kaumnya dengan menggendongnya. Mereka (kaumnya) berkata, “Wahai Maryam! Sungguh, engkau telah membawa sesuatu yang sangat mungkar.
QS. Maryam Ayat 28
ۖيٰٓاُخْتَ هٰرُوْنَ مَا كَانَ اَبُوْكِ امْرَاَ سَوْءٍ وَّمَا كَانَتْ اُمُّكِ بَغِيًّا
ya ukhta haruna ma kana abukimra`a sau`iw wa ma kanat ummuki bagiyya
Arti Terjemahan : Wahai saudara perempuan Harun (Maryam)! Ayahmu bukan seorang yang buruk perangai dan ibumu bukan seorang perempuan pezina.”
QS. Maryam Ayat 29
فَاَشَارَتْ اِلَيْهِۗ قَالُوْا كَيْفَ نُكَلِّمُ مَنْ كَانَ فِى الْمَهْدِ صَبِيًّا
fa asyarat ilaīh, qalu kaifa nukallimu mang kana fil-mahdi ṣabiyya
Arti Terjemahan : Maka dia (Maryam) menunjuk kepada (anak)nya. Mereka berkata, “Bagaimana kami akan berbicara dengan anak kecil yang masih dalam ayunan?”
QS. Maryam Ayat 30
ۙقَالَ اِنِّيْ عَبْدُ اللّٰهِ ۗاٰتٰنِيَ الْكِتٰبَ وَجَعَلَنِيْ نَبِيًّا
qala innī ‘abdullah, ataniyal-kitaba wa ja’alanī nabiyya
Arti Terjemahan : Dia (Isa) berkata, “Sesungguhnya aku hamba Allah, Dia memberiku Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang Nabi.
QS. Maryam Ayat 31
ۖوَّجَعَلَنِيْ مُبٰرَكًا اَيْنَ مَا كُنْتُۖ وَاَوْصٰنِيْ بِالصَّلٰوةِ وَالزَّكٰوةِ مَا دُمْتُ حَيًّا
wa ja’alanī mubarakan aina ma kuntu wa auṣanī biṣ-ṣalati waz-zakati ma dumtu ḥayya
Arti Terjemahan : Dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkahi di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (melaksanakan) salat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup;
QS. Maryam Ayat 32
وَّبَرًّاۢ بِوَالِدَتِيْ وَلَمْ يَجْعَلْنِيْ جَبَّارًا شَقِيًّا
wa barram biwalidatī wa lam yaj’alnī jabbaran syaqiyya
Arti Terjemahan : dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka.
QS. Maryam Ayat 33
وَالسَّلٰمُ عَلَيَّ يَوْمَ وُلِدْتُّ وَيَوْمَ اَمُوْتُ وَيَوْمَ اُبْعَثُ حَيًّا
was-salamu ‘alayya yauma wulittu wa yauma amutu wa yauma ub’aṡu ḥayya
Arti Terjemahan : Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari kelahiranku, pada hari wafatku, dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali.”
QS. Maryam Ayat 34
ذٰلِكَ عِيْسَى ابْنُ مَرْيَمَ ۚقَوْلَ الْحَقِّ الَّذِيْ فِيْهِ يَمْتَرُوْنَ
żalika ‘īsabnu maryam, qaulal-ḥaqqillażī fīhi yamtarun
Arti Terjemahan : Itulah Isa putra Maryam, (yang mengatakan) perkataan yang benar, yang mereka ragukan kebenarannya.
QS. Maryam Ayat 35
ۗمَا كَانَ لِلّٰهِ اَنْ يَّتَّخِذَ مِنْ وَّلَدٍ سُبْحٰنَهٗ ۗاِذَا قَضٰٓى اَمْرًا فَاِنَّمَا يَقُوْلُ لَهٗ كُنْ فَيَكُوْنُ
ma kana lillahi ay yattakhiża miw waladin sub-ḥanah, iża qaḍa amran fa innama yaqulu lahu kun fa yakun
Arti Terjemahan : Tidak patut bagi Allah mempunyai anak, Mahasuci Dia. Apabila Dia hendak menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya, “Jadilah!” Maka jadilah sesuatu itu.
QS. Maryam Ayat 36
وَاِنَّ اللّٰهَ رَبِّيْ وَرَبُّكُمْ فَاعْبُدُوْهُ ۗهٰذَا صِرَاطٌ مُّسْتَقِيْمٌ
wa innallaha rabbī wa rabbukum fa’buduh, haża ṣiraṭum mustaqīm
Arti Terjemahan : (Isa berkata), “Dan sesungguhnya Allah itu Tuhanku dan Tuhanmu, maka sembahlah Dia. Ini adalah jalan yang lurus.”
QS. Maryam Ayat 37
فَاخْتَلَفَ الْاَحْزَابُ مِنْۢ بَيْنِهِمْۚ فَوَيْلٌ لِّلَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْ مَّشْهَدِ يَوْمٍ عَظِيْمٍ
fakhtalafal-aḥzabu mim bainihim, fa wailul lillażīna kafaru mim masy-hadi yaumin ‘aẓīm
Arti Terjemahan : Maka berselisihlah golongan-golongan (yang ada) di antara mereka (Yahudi dan Nasrani). Maka celakalah orang-orang kafir pada waktu menyaksikan hari yang agung!
QS. Maryam Ayat 38
اَسْمِعْ بِهِمْ وَاَبْصِرْۙ يَوْمَ يَأْتُوْنَنَا لٰكِنِ الظّٰلِمُوْنَ الْيَوْمَ فِيْ ضَلٰلٍ مُّبِيْنٍ
asmi’ bihim wa abṣir yauma ya`tunana lakiniẓ-ẓalimunal-yauma fī ḍalalim mubīn
Arti Terjemahan : Alangkah tajam pendengaran mereka dan alangkah terang penglihatan mereka pada hari mereka datang kepada Kami. Tetapi orang-orang yang zalim pada hari ini (di dunia) berada dalam kesesatan yang nyata.
QS. Maryam Ayat 39
وَاَنْذِرْهُمْ يَوْمَ الْحَسْرَةِ اِذْ قُضِيَ الْاَمْرُۘ وَهُمْ فِيْ غَفْلَةٍ وَّهُمْ لَا يُؤْمِنُوْنَ
wa anżir-hum yaumal-ḥasrati iż quḍiyal-amr, wa hum fī gaflatiw wa hum la yu`minun
Arti Terjemahan : Dan berilah mereka peringatan (Muhammad) tentang hari penyesalan, (yaitu) ketika segala perkara telah diputus, sedang mereka dalam kelalaian dan mereka tidak beriman.
QS. Maryam Ayat 40
اِنَّا نَحْنُ نَرِثُ الْاَرْضَ وَمَنْ عَلَيْهَا وَاِلَيْنَا يُرْجَعُوْنَ
inna naḥnu nariṡul-arḍa wa man ‘alaiha wa ilaina yurja’un
Arti Terjemahan : Sesungguhnya Kamilah yang mewarisi bumi dan semua yang ada di atasnya, dan hanya kepada Kami mereka dikembalikan.
QS. Maryam Ayat 41
وَاذْكُرْ فِى الْكِتٰبِ اِبْرٰهِيْمَ ەۗ اِنَّهٗ كَانَ صِدِّيْقًا نَّبِيًّا
ważkur fil-kitabi ibrahīm, innahu kana ṣiddīqan nabiyya
Arti Terjemahan : Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Ibrahim di dalam Kitab (Al-Qur’an), sesungguhnya dia adalah seorang yang sangat membenarkan, seorang Nabi.
QS. Maryam Ayat 42
اِذْ قَالَ لِاَبِيْهِ يٰٓاَبَتِ لِمَ تَعْبُدُ مَا لَا يَسْمَعُ وَلَا يُبْصِرُ وَلَا يُغْنِيْ عَنْكَ شَيْـًٔا
iż qala li`abīhi ya abati lima ta’budu ma la yasma’u wa la yubṣiru wa la yugnī ‘angka syai`a
Arti Terjemahan : (Ingatlah) ketika dia (Ibrahim) berkata kepada ayahnya, “Wahai ayahku! Mengapa engkau menyembah sesuatu yang tidak mendengar, tidak melihat, dan tidak dapat menolongmu sedikit pun?
QS. Maryam Ayat 43
يٰٓاَبَتِ اِنِّي قَدْ جَاۤءَنِيْ مِنَ الْعِلْمِ مَا لَمْ يَأْتِكَ فَاتَّبِعْنِيْٓ اَهْدِكَ صِرَاطًا سَوِيًّا
ya abati innī qad ja`anī minal-‘ilmi ma lam ya`tika fattabi’nī ahdika ṣiraṭan sawiyya
Arti Terjemahan : Wahai ayahku! Sungguh, telah sampai kepadaku sebagian ilmu yang tidak diberikan kepadamu, maka ikutilah aku, niscaya aku akan menunjukkan kepadamu jalan yang lurus.
QS. Maryam Ayat 44
يٰٓاَبَتِ لَا تَعْبُدِ الشَّيْطٰنَۗ اِنَّ الشَّيْطٰنَ كَانَ لِلرَّحْمٰنِ عَصِيًّا
ya abati la ta’budisy-syaiṭan, innasy-syaiṭana kana lir-raḥmani ‘aṣiyya
Arti Terjemahan : Wahai ayahku! Janganlah engkau menyembah setan. Sungguh, setan itu durhaka kepada Tuhan Yang Maha Pengasih.
QS. Maryam Ayat 45
يٰٓاَبَتِ اِنِّيْٓ اَخَافُ اَنْ يَّمَسَّكَ عَذَابٌ مِّنَ الرَّحْمٰنِ فَتَكُوْنَ لِلشَّيْطٰنِ وَلِيًّا
ya abati innī akhafu ay yamassaka ‘ażabum minar-raḥmani fa takuna lisy-syaiṭani waliyya
Arti Terjemahan : Wahai ayahku! Aku sungguh khawatir engkau akan ditimpa azab dari Tuhan Yang Maha Pengasih, sehingga engkau menjadi teman bagi setan.”
QS. Maryam Ayat 46
قَالَ اَرَاغِبٌ اَنْتَ عَنْ اٰلِهَتِيْ يٰٓاِبْرٰهِيْمُ ۚ لَىِٕنْ لَّمْ تَنْتَهِ لَاَرْجُمَنَّكَ وَاهْجُرْنِيْ مَلِيًّا
qala a ragibun anta ‘an alihatī ya ibrahīm, la`il lam tantahi la`arjumannaka wahjurnī maliyya
Arti Terjemahan : Dia (ayahnya) berkata, “Bencikah engkau kepada tuhan-tuhanku, wahai Ibrahim? Jika engkau tidak berhenti, pasti engkau akan kurajam, maka tinggalkanlah aku untuk waktu yang lama.”
QS. Maryam Ayat 47
قَالَ سَلٰمٌ عَلَيْكَۚ سَاَسْتَغْفِرُ لَكَ رَبِّيْۗ اِنَّهٗ كَانَ بِيْ حَفِيًّا
qala salamun ‘alaīk, sa`astagfiru laka rabbī, innahu kana bī ḥafiyya
Arti Terjemahan : Dia (Ibrahim) berkata, “Semoga keselamatan dilimpahkan kepadamu, aku akan memohonkan ampunan bagimu kepada Tuhanku. Sesungguhnya Dia sangat baik kepadaku.
QS. Maryam Ayat 48
وَاَعْتَزِلُكُمْ وَمَا تَدْعُوْنَ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ وَاَدْعُوْ رَبِّيْۖ عَسٰٓى اَلَّآ اَكُوْنَ بِدُعَاۤءِ رَبِّيْ شَقِيًّا
wa a’tazilukum wa ma tad’una min dunillahi wa ad’u rabbī ‘asa alla akuna bidu’a`i rabbī syaqiyya
Arti Terjemahan : Dan aku akan menjauhkan diri darimu dan dari apa yang engkau sembah selain Allah, dan aku akan berdoa kepada Tuhanku, mudah-mudahan aku tidak akan kecewa dengan berdoa kepada Tuhanku.”
QS. Maryam Ayat 49
فَلَمَّا اعْتَزَلَهُمْ وَمَا يَعْبُدُوْنَ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ ۙوَهَبْنَا لَهٗٓ اِسْحٰقَ وَيَعْقُوْبَۗ وَكُلًّا جَعَلْنَا نَبِيًّا
fa lamma’tazalahum wa ma ya’buduna min dunillahi wahabna lahū is-ḥaqa wa ya’qub, wa kullan ja’alna nabiyya
Arti Terjemahan : Maka ketika dia (Ibrahim) sudah menjauhkan diri dari mereka dan dari apa yang mereka sembah selain Allah, Kami anugerahkan kepadanya Ishak dan Yakub. Dan masing-masing Kami angkat menjadi nabi.
QS. Maryam Ayat 50
وَوَهَبْنَا لَهُمْ مِّنْ رَّحْمَتِنَا وَجَعَلْنَا لَهُمْ لِسَانَ صِدْقٍ عَلِيًّا
wa wahabna lahum mir raḥmatina wa ja’alna lahum lisana ṣidqin ‘aliyya
Arti Terjemahan : Dan Kami anugerahkan kepada mereka sebagian dari rahmat Kami dan Kami jadikan mereka buah tutur yang baik dan mulia.
QS. Maryam Ayat 51
وَاذْكُرْ فِى الْكِتٰبِ مُوْسٰٓىۖ اِنَّهٗ كَانَ مُخْلَصًا وَّكَانَ رَسُوْلًا نَّبِيًّا
ważkur fil-kitabi musa innahu kana mukhlaṣaw wa kana rasulan nabiyya
Arti Terjemahan : Dan ceritakanlah (Muhammad), kisah Musa di dalam Kitab (Al-Qur’an). Dia benar-benar orang yang terpilih, seorang rasul dan nabi.
QS. Maryam Ayat 52
وَنَادَيْنٰهُ مِنْ جَانِبِ الطُّوْرِ الْاَيْمَنِ وَقَرَّبْنٰهُ نَجِيًّا
wa nadainahu min janibiṭ-ṭuril-aimani wa qarrabnahu najiyya
Arti Terjemahan : Dan Kami telah memanggilnya dari sebelah kanan gunung (Sinai) dan Kami dekatkan dia untuk bercakap-cakap.
QS. Maryam Ayat 53
وَوَهَبْنَا لَهٗ مِنْ رَّحْمَتِنَآ اَخَاهُ هٰرُوْنَ نَبِيًّا
wa wahabna lahu mir raḥmatina akhahu haruna nabiyya
Arti Terjemahan : Dan Kami telah menganugerahkan sebagian rahmat Kami kepadanya, yaitu (bahwa) saudaranya, Harun, menjadi seorang nabi.
QS. Maryam Ayat 54
ۚوَاذْكُرْ فِى الْكِتٰبِ اِسْمٰعِيْلَ ۖاِنَّهٗ كَانَ صَادِقَ الْوَعْدِ وَكَانَ رَسُوْلًا نَّبِيًّا
ważkur fil-kitabi isma’īla innahu kana ṣadiqal-wa’di wa kana rasulan nabiyya
Arti Terjemahan : Dan ceritakanlah (Muhammad), kisah Ismail di dalam Kitab (Al-Qur’an). Dia benar-benar seorang yang benar janjinya, seorang rasul dan nabi.
QS. Maryam Ayat 55
وَكَانَ يَأْمُرُ اَهْلَهٗ بِالصَّلٰوةِ وَالزَّكٰوةِۖ وَكَانَ عِنْدَ رَبِّهٖ مَرْضِيًّا
wa kana ya`muru ahlahu biṣ-ṣalati waz-zakati wa kana ‘inda rabbihī marḍiyya
Arti Terjemahan : Dan dia menyuruh keluarganya untuk (melaksanakan) salat dan (menunaikan) zakat, dan dia seorang yang diridai di sisi Tuhannya.
QS. Maryam Ayat 56
ۙوَاذْكُرْ فِى الْكِتٰبِ اِدْرِيْسَۖ اِنَّهٗ كَانَ صِدِّيْقًا نَّبِيًّا
ważkur fil-kitabi idrīsa innahu kana ṣiddīqan nabiyya
Arti Terjemahan : Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Idris di dalam Kitab (Al-Qur’an). Sesungguhnya dia seorang yang sangat mencintai kebenaran dan seorang nabi,
QS. Maryam Ayat 57
وَّرَفَعْنٰهُ مَكَانًا عَلِيًّا
wa rafa’nahu makanan ‘aliyya
Arti Terjemahan : dan Kami telah mengangkatnya ke martabat yang tinggi.
QS. Maryam Ayat 58
اُولٰۤىِٕكَ الَّذِيْنَ اَنْعَمَ اللّٰهُ عَلَيْهِمْ مِّنَ النَّبِيّٖنَ مِنْ ذُرِّيَّةِ اٰدَمَ وَمِمَّنْ حَمَلْنَا مَعَ نُوْحٍۖ وَّمِنْ ذُرِّيَّةِ اِبْرٰهِيْمَ وَاِسْرَاۤءِيْلَ ۖوَمِمَّنْ
۩ هَدَيْنَا وَاجْتَبَيْنَاۗ اِذَا تُتْلٰى عَلَيْهِمْ اٰيٰتُ الرَّحْمٰنِ خَرُّوْا سُجَّدًا وَّبُكِيًّا
ula`ikallażīna an’amallahu ‘alaihim minan-nabiyyīna min żurriyyati adama wa mim man ḥamalna ma’a nuḥiw wa min żurriyyati ibrahīma wa isra`īla wa mim man hadaina wajtabaina, iża tutla ‘alaihim ayatur-raḥmani kharru sujjadaw wa bukiyya
Arti Terjemahan : Mereka itulah orang yang telah diberi nikmat oleh Allah, yaitu dari (golongan) para nabi dari keturunan Adam, dan dari orang yang Kami bawa (dalam kapal) bersama Nuh, dan dari keturunan Ibrahim dan Israil (Yakub) dan dari orang yang telah Kami beri petunjuk dan telah Kami pilih. Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pengasih kepada mereka, maka mereka tunduk sujud dan menangis.
QS. Maryam Ayat 59
۞ ۙ فَخَلَفَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ خَلْفٌ اَضَاعُوا الصَّلٰوةَ وَاتَّبَعُوا الشَّهَوٰتِ فَسَوْفَ يَلْقَوْنَ غَيًّا
fa khalafa mim ba’dihim khalfun aḍa’uṣ-ṣalata wattaba’usy-syahawati fa saufa yalqauna gayya
Arti Terjemahan : Kemudian datanglah setelah mereka pengganti yang mengabaikan salat dan mengikuti keinginannya, maka mereka kelak akan tersesat,
QS. Maryam Ayat 60
ۙاِلَّا مَنْ تَابَ وَاٰمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا فَاُولٰۤىِٕكَ يَدْخُلُوْنَ الْجَنَّةَ وَلَا يُظْلَمُوْنَ شَيْـًٔا
illa man taba wa amana wa ‘amila ṣaliḥan fa ula`ika yadkhulunal-jannata wa la yuẓlamuna syai`a
Arti Terjemahan : Kecuali orang yang bertobat, beriman dan mengerjakan kebajikan, maka mereka itu akan masuk surga dan tidak dizalimi (dirugikan) sedikit pun,
QS. Maryam Ayat 61
جَنّٰتِ عَدْنِ ِۨالَّتِيْ وَعَدَ الرَّحْمٰنُ عِبَادَهٗ بِالْغَيْبِۗ اِنَّهٗ كَانَ وَعْدُهٗ مَأْتِيًّا
jannati ‘adninillatī wa’adar-raḥmanu ‘ibadahu bil-gaīb, innahu kana wa’duhu ma`tiyya
Arti Terjemahan : yaitu surga ‘Adn yang telah dijanjikan oleh Tuhan Yang Maha Pengasih kepada hamba-hamba-Nya, sekalipun (surga itu) tidak tampak. Sungguh, (janji Allah) itu pasti ditepati.
QS. Maryam Ayat 62
لَا يَسْمَعُوْنَ فِيْهَا لَغْوًا اِلَّا سَلٰمًاۗ وَلَهُمْ رِزْقُهُمْ فِيْهَا بُكْرَةً وَّعَشِيًّا
la yasma’una fīha lagwan illa salama, wa lahum rizquhum fīha bukrataw wa ‘asyiyya
Arti Terjemahan : Di dalamnya mereka tidak mendengar perkataan yang tidak berguna, kecuali (ucapan) salam. Dan di dalamnya bagi mereka ada rezeki pagi dan petang.
QS. Maryam Ayat 63
تِلْكَ الْجَنَّةُ الَّتِيْ نُوْرِثُ مِنْ عِبَادِنَا مَنْ كَانَ تَقِيًّا
tilkal-jannatullatī nuriṡu min ‘ibadina mang kana taqiyya
Arti Terjemahan : Itulah surga yang akan Kami wariskan kepada hamba-hamba Kami yang selalu bertakwa.
QS. Maryam Ayat 64
ۚوَمَا نَتَنَزَّلُ اِلَّا بِاَمْرِ رَبِّكَۚ لَهٗ مَا بَيْنَ اَيْدِيْنَا وَمَا خَلْفَنَا وَمَا بَيْنَ ذٰلِكَ وَمَا كَانَ رَبُّكَ نَسِيًّا
wa ma natanazzalu illa bi`amri rabbik, lahu ma baina aidīna wa ma khalfana wa ma baina żalika wa ma kana rabbuka nasiyya
Arti Terjemahan : Dan tidaklah kami (Jibril) turun, kecuali atas perintah Tuhanmu. Milik-Nya segala yang ada di hadapan kita, yang ada di belakang kita, dan segala yang ada di antara keduanya, dan Tuhanmu tidak lupa.
QS. Maryam Ayat 65
رَبُّ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا فَاعْبُدْهُ وَاصْطَبِرْ لِعِبَادَتِهٖۗ هَلْ تَعْلَمُ لَهٗ سَمِيًّا
rabbus-samawati wal-arḍi wa ma bainahuma fa’bud-hu waṣṭabir li’ibadatih, hal ta’lamu lahu samiyya
Arti Terjemahan : (Dialah) Tuhan (yang menguasai) langit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya, maka sembahlah Dia dan berteguhhatilah dalam beribadah kepada-Nya. Apakah engkau mengetahui ada sesuatu yang sama dengan-Nya?
QS. Maryam Ayat 66
وَيَقُوْلُ الْاِنْسَانُ ءَاِذَا مَا مِتُّ لَسَوْفَ اُخْرَجُ حَيًّا
wa yaqulul-insanu a iża ma mittu lasaufa ukhraju ḥayya
Arti Terjemahan : Dan orang (kafir) berkata, “Betulkah apabila aku telah mati, kelak aku sungguh-sungguh akan dibangkitkan hidup kembali?”
QS. Maryam Ayat 67
اَوَلَا يَذْكُرُ الْاِنْسَانُ اَنَّا خَلَقْنٰهُ مِنْ قَبْلُ وَلَمْ يَكُ شَيْـًٔا
a wa la yażkurul-insanu anna khalaqnahu ming qablu wa lam yaku syai`a
Arti Terjemahan : Dan tidakkah manusia itu memikirkan bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakannya dahulu, padahal (sebelumnya) dia belum berwujud sama sekali?
QS. Maryam Ayat 68
فَوَرَبِّكَ لَنَحْشُرَنَّهُمْ وَالشَّيٰطِيْنَ ثُمَّ لَنُحْضِرَنَّهُمْ حَوْلَ جَهَنَّمَ جِثِيًّا
fa wa rabbika lanaḥsyurannahum wasy-syayaṭīna ṡumma lanuḥḍirannahum ḥaula jahannama jiṡiyya
Arti Terjemahan : Maka demi Tuhanmu, sungguh, pasti akan Kami kumpulkan mereka bersama setan, kemudian pasti akan Kami datangkan mereka ke sekeliling Jahanam dengan berlutut.
QS. Maryam Ayat 69
ۚثُمَّ لَنَنْزِعَنَّ مِنْ كُلِّ شِيْعَةٍ اَيُّهُمْ اَشَدُّ عَلَى الرَّحْمٰنِ عِتِيًّا
ṡumma lananzi’anna ming kulli syī’atin ayyuhum asyaddu ‘alar-raḥmani ‘itiyya
Arti Terjemahan : Kemudian pasti akan Kami tarik dari setiap golongan siapa di antara mereka yang sangat durhaka kepada Tuhan Yang Maha Pengasih.
QS. Maryam Ayat 70
ثُمَّ لَنَحْنُ اَعْلَمُ بِالَّذِيْنَ هُمْ اَوْ لٰى بِهَا صِلِيًّا
ṡumma lanaḥnu a’lamu billażīna hum aula biha ṣiliyya
Arti Terjemahan : Selanjutnya Kami sungguh lebih mengetahui orang yang seharusnya (dimasukkan) ke dalam neraka.
QS. Maryam Ayat 71
ۚوَاِنْ مِّنْكُمْ اِلَّا وَارِدُهَا ۚ كَانَ عَلٰى رَبِّكَ حَتْمًا مَّقْضِيًّا
wa im mingkum illa wariduha, kana ‘ala rabbika ḥatmam maqḍiyya
Arti Terjemahan : Dan tidak ada seorang pun di antara kamu yang tidak mendatanginya (neraka). Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu ketentuan yang sudah ditetapkan.
QS. Maryam Ayat 72
ثُمَّ نُنَجِّى الَّذِيْنَ اتَّقَوْا وَّنَذَرُ الظّٰلِمِيْنَ فِيْهَا جِثِيًّا
ṡumma nunajjillażīnattaqaw wa nażaruẓ-ẓalimīna fīha jiṡiyya
Arti Terjemahan : Kemudian Kami akan menyelamatkan orang-orang yang bertakwa dan membiarkan orang-orang yang zalim di dalam (neraka) dalam keadaan berlutut.
QS. Maryam Ayat 73
وَاِذَا تُتْلٰى عَلَيْهِمْ اٰيٰتُنَا بَيِّنٰتٍ قَالَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا لِلَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓاۙ اَيُّ الْفَرِيْقَيْنِ خَيْرٌ مَّقَامًا وَّاَحْسَنُ نَدِيًّا
wa iża tutla ‘alaihim ayatuna bayyinating qalallażīna kafaru lillażīna amanū ayyul-farīqaini khairum maqamaw wa aḥsanu nadiyya
Arti Terjemahan : Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami yang jelas (maksudnya), orang-orang yang kafir berkata kepada orang-orang yang beriman, “Manakah di antara kedua golongan yang lebih baik tempat tinggalnya dan lebih indah tempat pertemuan(nya)?”
QS. Maryam Ayat 74
وَكَمْ اَهْلَكْنَا قَبْلَهُمْ مِّنْ قَرْنٍ هُمْ اَحْسَنُ اَثَاثًا وَّرِءْيًا
wa kam ahlakna qablahum ming qarnin hum aḥsanu aṡaṡaw wa ri`ya
Arti Terjemahan : Dan berapa banyak umat (yang ingkar) yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal mereka lebih bagus perkakas rumah tangganya dan (lebih sedap) dipandang mata.
QS. Maryam Ayat 75
قُلْ مَنْ كَانَ فِى الضَّلٰلَةِ فَلْيَمْدُدْ لَهُ الرَّحْمٰنُ مَدًّا ەۚ حَتّٰىٓ اِذَا رَاَوْا مَا يُوْعَدُوْنَ اِمَّا الْعَذَابَ وَاِمَّا السَّاعَةَ ۗفَسَيَعْلَمُوْنَ مَنْ هُوَ شَرٌّ مَّكَانًا وَّاَضْعَفُ جُنْدًا
qul mang kana fiḍ-ḍalalati falyamdud lahur-raḥmanu madda, ḥatta iża ra`au ma yu’aduna immal-‘ażaba wa immas-sa’ah, fa saya’lamuna man huwa syarrum makanaw wa aḍ’afu junda
Arti Terjemahan : Katakanlah (Muhammad), “Barangsiapa berada dalam kesesatan, maka biarlah Tuhan Yang Maha Pengasih memperpanjang (waktu) baginya; sehingga apabila mereka telah melihat apa yang diancamkan kepada mereka, baik azab maupun Kiamat, maka mereka akan mengetahui siapa yang lebih jelek kedudukannya dan lebih lemah bala tentaranya.”
QS. Maryam Ayat 76
وَيَزِيْدُ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اهْتَدَوْا هُدًىۗ وَالْبٰقِيٰتُ الصّٰلِحٰتُ خَيْرٌ عِنْدَ رَبِّكَ ثَوَابًا وَّخَيْرٌ مَّرَدًّا
wa yazīdullahullażīnahtadau huda, wal-baqiyatuṣ-ṣaliḥatu khairun ‘inda rabbika ṡawabaw wa khairum maradda
Arti Terjemahan : Dan Allah akan menambah petunjuk kepada mereka yang telah mendapat petunjuk. Dan amal kebajikan yang kekal itu lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu dan lebih baik kesudahannya.
QS. Maryam Ayat 77
ۗاَفَرَاَيْتَ الَّذِيْ كَفَرَ بِاٰيٰتِنَا وَقَالَ لَاُوْتَيَنَّ مَالًا وَّوَلَدًا
a fa ra`aitallażī kafara bi`ayatina wa qala la`utayanna malaw wa walada
Arti Terjemahan : Lalu apakah engkau telah melihat orang yang mengingkari ayat-ayat Kami dan dia mengatakan, “Pasti aku akan diberi harta dan anak.”
QS. Maryam Ayat 78
ۙاَطَّلَعَ الْغَيْبَ اَمِ اتَّخَذَ عِنْدَ الرَّحْمٰنِ عَهْدًا
aṭṭala’al-gaiba amittakhaża ‘indar-raḥmani ‘ahda
Arti Terjemahan : Adakah dia melihat yang gaib atau dia telah membuat perjanjian di sisi Tuhan Yang Maha Pengasih?
QS. Maryam Ayat 79
ۙكَلَّاۗ سَنَكْتُبُ مَا يَقُوْلُ وَنَمُدُّ لَهٗ مِنَ الْعَذَابِ مَدًّا
kalla, sanaktubu ma yaqulu wa namuddu lahu minal-‘ażabi madda
Arti Terjemahan : Sama sekali tidak! Kami akan menulis apa yang dia katakan, dan Kami akan memperpanjang azab untuknya secara sempurna,
QS. Maryam Ayat 80
وَّنَرِثُهٗ مَا يَقُوْلُ وَيَأْتِيْنَا فَرْدًا
wa nariṡuhu ma yaqulu wa ya`tīna farda
Arti Terjemahan : dan Kami akan mewarisi apa yang dia katakan itu, dan dia akan datang kepada Kami seorang diri.
QS. Maryam Ayat 81
ۙوَاتَّخَذُوْا مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ اٰلِهَةً لِّيَكُوْنُوْا لَهُمْ عِزًّا
wattakhażu min dunillahi alihatal liyakunu lahum ‘izza
Arti Terjemahan : Dan mereka telah memilih tuhan-tuhan selain Allah, agar tuhan-tuhan itu menjadi pelindung bagi mereka.
QS. Maryam Ayat 82
كَلَّا ۗسَيَكْفُرُوْنَ بِعِبَادَتِهِمْ وَيَكُوْنُوْنَ عَلَيْهِمْ ضِدًّا
kalla, sayakfuruna bi’ibadatihim wa yakununa ‘alaihim ḍidda
Arti Terjemahan : Sama sekali tidak! Kelak mereka (sesembahan) itu akan mengingkari penyembahan mereka terhadapnya, dan akan menjadi musuh bagi mereka.
QS. Maryam Ayat 83
ۙاَلَمْ تَرَ اَنَّآ اَرْسَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ عَلَى الْكٰفِرِيْنَ تَؤُزُّهُمْ اَزًّا
a lam tara anna arsalnasy-syayaṭīna ‘alal-kafirīna ta`uzzuhum azza
Arti Terjemahan : Tidakkah engkau melihat, bahwa sesungguhnya Kami telah mengutus setan-setan itu kepada orang-orang kafir untuk mendorong mereka (berbuat maksiat) dengan sungguh-sungguh?
QS. Maryam Ayat 84
ۗفَلَا تَعْجَلْ عَلَيْهِمْۗ اِنَّمَا نَعُدُّ لَهُمْ عَدًّا
fa la ta’jal ‘alaihim, innama na’uddu lahum ‘adda
Arti Terjemahan : Maka janganlah engkau (Muhammad) tergesa-gesa (memintakan azab) terhadap mereka, karena Kami menghitung dengan hitungan teliti (datangnya hari siksaan) untuk mereka.
QS. Maryam Ayat 85
يَوْمَ نَحْشُرُ الْمُتَّقِيْنَ اِلَى الرَّحْمٰنِ وَفْدًا
yauma naḥsyurul-muttaqīna ilar-raḥmani wafda
Arti Terjemahan : (Ingatlah) pada hari (ketika) Kami mengumpulkan orang-orang yang bertakwa kepada (Allah) Yang Maha Pengasih, bagaikan kafilah yang terhormat,
QS. Maryam Ayat 86
ۘوَنَسُوْقُ الْمُجْرِمِيْنَ اِلٰى جَهَنَّمَ وِرْدًا
wa nasuqul-mujrimīna ila jahannama wirda
Arti Terjemahan : dan Kami akan menggiring orang yang durhaka ke neraka Jahanam dalam keadaan dahaga.
QS. Maryam Ayat 87
ۘلَا يَمْلِكُوْنَ الشَّفَاعَةَ اِلَّا مَنِ اتَّخَذَ عِنْدَ الرَّحْمٰنِ عَهْدًا
la yamlikunasy-syafa’ata illa manittakhaża ‘indar-raḥmani ‘ahda
Arti Terjemahan : Mereka tidak berhak mendapat syafaat, (pertolongan) kecuali orang yang telah mengadakan perjanjian di sisi (Allah) Yang Maha Pengasih.
QS. Maryam Ayat 88
ۗوَقَالُوا اتَّخَذَ الرَّحْمٰنُ وَلَدًا
wa qaluttakhażar-raḥmanu walada
Arti Terjemahan : Dan mereka berkata, “(Allah) Yang Maha Pengasih mempunyai anak.”
QS. Maryam Ayat 89
ۙلَقَدْ جِئْتُمْ شَيْـًٔا اِدًّا
laqad ji`tum syai`an idda
Arti Terjemahan : Sungguh, kamu telah membawa sesuatu yang sangat mungkar,
QS. Maryam Ayat 90
ۙتَكَادُ السَّمٰوٰتُ يَتَفَطَّرْنَ مِنْهُ وَتَنْشَقُّ الْاَرْضُ وَتَخِرُّ الْجِبَالُ هَدًّا
takadus-samawatu yatafaṭṭarna min-hu wa tansyaqqul-arḍu wa takhirrul-jibalu hadda
Arti Terjemahan : hampir saja langit pecah, dan bumi terbelah, dan gunung-gunung runtuh, (karena ucapan itu),
QS. Maryam Ayat 91
ۚاَنْ دَعَوْا لِلرَّحْمٰنِ وَلَدًا
an da’au lir-raḥmani walada
Arti Terjemahan : karena mereka menganggap (Allah) Yang Maha Pengasih mempunyai anak.
QS. Maryam Ayat 92
ۗوَمَا يَنْۢبَغِيْ لِلرَّحْمٰنِ اَنْ يَّتَّخِذَ وَلَدًا
wa ma yambagī lir-raḥmani ay yattakhiża walada
Arti Terjemahan : Dan tidak mungkin bagi (Allah) Yang Maha Pengasih mempunyai anak.
QS. Maryam Ayat 93
ۗاِنْ كُلُّ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ اِلَّآ اٰتِى الرَّحْمٰنِ عَبْدًا
ing kullu man fis-samawati wal-arḍi illa atir-raḥmani ‘abda
Arti Terjemahan : Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi, melainkan akan datang kepada (Allah) Yang Maha Pengasih sebagai seorang hamba.
QS. Maryam Ayat 94
ۗلَقَدْ اَحْصٰىهُمْ وَعَدَّهُمْ عَدًّا
laqad aḥṣahum wa ‘addahum ‘adda
Arti Terjemahan : Dia (Allah) benar-benar telah menentukan jumlah mereka dan menghitung mereka dengan hitungan yang teliti.
QS. Maryam Ayat 95
وَكُلُّهُمْ اٰتِيْهِ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ فَرْدًا
wa kulluhum atīhi yaumal-qiyamati farda
Arti Terjemahan : Dan setiap orang dari mereka akan datang kepada Allah sendiri-sendiri pada hari Kiamat.
QS. Maryam Ayat 96
اِنَّ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ سَيَجْعَلُ لَهُمُ الرَّحْمٰنُ وُدًّا
innallażīna amanu wa ‘amiluṣ-ṣaliḥati sayaj’alu lahumur-raḥmanu wudda
Arti Terjemahan : Sungguh, orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, kelak (Allah) Yang Maha Pengasih akan menanamkan rasa kasih sayang (dalam hati mereka).
QS. Maryam Ayat 97
فَاِنَّمَا يَسَّرْنٰهُ بِلِسَانِكَ لِتُبَشِّرَ بِهِ الْمُتَّقِيْنَ وَتُنْذِرَ بِهٖ قَوْمًا لُّدًّا
fa innama yassarnahu bilisanika litubasysyira bihil-muttaqīna wa tunżira bihī qaumal ludda
Arti Terjemahan : Maka sungguh, telah Kami mudahkan (Al-Qur’an) itu dengan bahasamu (Muhammad), agar dengan itu engkau dapat memberi kabar gembira kepada orang-orang yang bertakwa, dan agar engkau dapat memberi peringatan kepada kaum yang membangkang.
QS. Maryam Ayat 98
وَكَمْ اَهْلَكْنَا قَبْلَهُمْ مِّنْ قَرْنٍۗ هَلْ تُحِسُّ مِنْهُمْ مِّنْ اَحَدٍ اَوْ تَسْمَعُ لَهُمْ رِكْزًا
wa kam ahlakna qablahum ming qarn, hal tuḥissu min-hum min aḥadin au tasma’u lahum rikza
Arti Terjemahan : Dan berapa banyak umat yang telah Kami binasakan sebelum mereka. Adakah engkau (Muhammad) melihat salah seorang dari mereka atau engkau mendengar bisikan mereka?
Surah Sebelumnya: Surat Al kahfi |
Al-Qur’an | Surah Berikutnya: Surat Taha |
Surah 019 |